Tidak sedikit orang yang belum mengetahui perbedaan kulit kering dan
dehidrasi, bahkan menganggap keduanya sebagai hal yang sama. Padahal, kedua
kondisi kulit ini berbeda dan memiliki penanganan yang berbeda pula.
Kulit dehidrasi bukanlah salah satu jenis kulit, melainkan kondisi kulit
yang terjadi ketika tubuh kekurangan asupan cairan, sehingga kulit terlihat
kering. Namun, di sisi lain, kulit kering tidak selalu disebabkan oleh
dehidrasi.
Kulit kering terkadang bisa terjadi akibat iritasi pada kulit atau tipe
kulit yang memang cenderung kering, meskipun kebutuhan cairan tubuh masih
tercukupi. Kondisi kulit kering umumnya ditandai dengan kulit terasa kasar,
bersisik, dan terkadang disertai gatal. Karena kedua hal tersebut berbeda
penyebabnya, penanganan kondisi kulit kering dan dehidrasi pun tidak sama.
Berikut ini adalah perbedaan antara kondisi kulit kering dan dehidrasi
beserta perawatannya:
Kulit Kering
Kulit membutuhkan cairan dan minyak alami kulit atau sebum untuk menjaga
kelembapannya. Seseorang dengan tipe kulit kering memiliki jumlah kelenjar
minyak di kulit yang cenderung sedikit, sehingga kulitnya kekurangan pelumas
atau minyak alami kulit yang berfungsi untuk memelihara kelembapannya.
Pemilik tipe kulit kering biasanya akan mengalami gejala berupa
gatal-gatal, kulit tampak kurang lentur atau elastis, serta terlihat kusam,
kasar, dan bersisik.
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan seseorang mengalami kulit kering, di antaranya:
- Faktor keturunan
- Kulit sering iritasi atau meradang, misalnya akibat paparan bahan kimia keras, alergi, atau dermatitis atopic
- - Paparan sinar ultraviolet dari matahari dalam jangka panjang
- - Kebiasaan mandi air panas atau mandi berlama-lama
Jika Anda memiliki jenis kulit kering, cobalah ikuti beberapa tips untuk merawat dan memperbaiki kulit kering berikut ini:
- Rutin memakai pelembap kulit, baik untuk kulit di tubuh atau wajah.
- Usahakan untuk tidak terlalu lama saat sedang mandi (tidak lebih dari 10 menit), terlebih jika menggunakan air hangat.
- Hindari sabun mandi atau sabun wajah yang dapat membuat kulit menjadi kering.
- Gunakan pembersih wajah yang bertekstur krim dan sabun mandi yang bertekstur gel.
Kulit dehidrasi
Dehidrasi adalah kondisi ketika tubuh mengalami kekurangan asupan cairan,
sehingga organ-organ tubuh tidak dapat menjalankan fungsinya dengan baik.
Dehidrasi bisa disebabkan oleh kebiasaan kurang minum air putih atau kondisi
tertentu, seperti diare, muntah, demam, banyak berkeringat, dan terlalu sering
buang air kecil. Jika kondisi tersebut tidak ditangani, tubuh dapat mengalami
berbagai gejala, seperti gangguan fungsi organ.
Ketika tubuh mengalami dehidrasi, berbagai jaringan dan organ tubuh akan
kekurangan cairan, termasuk kulit. Ketika terjadi dehidrasi pada kulit, Anda
akan merasakan keluhan tertentu, seperti kulit terasa kering, gatal, dan
terlihat kusam. Gejala tersebut bisa muncul pada pemilik tipe kulit apa pun,
tak hanya orang yang memiliki kulit kering.
Selain kulit yang menjadi kering, dehidrasi juga dapat membuat Anda merasakan beberapa gejala lain, seperti:
- Pusing
- Bibir kering dan pecah-pecah
- Tubuh terasa lemas
- Jarang buang air kecil
- Urine berwarna kuning pekat atau lebih gelap dan berbau lebih tajam
- Bau mulut
- Sulit konsentrasi
Untuk mengatasi dehidrasi dan kulit kering yang muncul karena tubuh kekurangan cairan, Anda dapat melakukan beberapa tips berikut ini:
- Cukupi kebutuhan cairan tubuh dengan minum cukup air putih, setidaknya 8 gelas per hari.
- Atasi kondisi penyebab dehidrasi, misalnya diare atau diabetes.
- Gunakan pelembap untuk menjaga kelembapan kulit dan mencegah kulit kering.
- Kurangi konsumsi minuman beralkohol atau minuman berkafein, seperti kopi dan teh.
Kondisi kulit kering dan dehidrasi yang membuat kulit menjadi kering
mungkin tampak mirip. Namun, kedua kondisi ini memiliki gejala yang berbeda dan
penanganannya pun juga berbeda.
Kondisi kulit kering akibat tipe kulit yang memang kering umumnya hanya
menimbulkan masalah pada kulit. Sedangkan dehidrasi tak hanya menyebabkan kulit
kering, tetapi juga masalah kesehatan lainnya. Itulah perbedaan kulit kering
dan dehidrasi yang cukup signifikan.
Dengan perawatan yang benar, kondisi kulit kering atau dehidrasi bisa
diatasi. Namun, jika Anda tetap mengalami kulit kering atau kulit dehidrasi
meski sudah merawat kulit dengan baik dan mencukupi kebutuhan cairan tubuh,
sebaiknya konsultasikan hal tersebut kepada dokter kulit.
Share this Blog :
Your email address will not be published. Required fields are marked *